Hikayat Merpati Mas dan Merpati Perak, dari Museum NasionalDepartemen Pendidikan dan Kebudayaan, Proyek Penerbitan Buku Sastra Indonesia dan Daerah, 1984 - 176 pages Romanized text of a Malay classic ; tranliterated from Jawi manuscript no. ML249 of Museum Nasional, Jakarta. |
From inside the book
Results 1-3 of 19
Page 34
... tukang pandai memi- kat burung , jikalau sudi pada beta buat langganan marilah singgah di ruma ( h ) beta . Maka ... tukang pemikat unggas . Setelah didengar tukang ungga situ datang , maka lalu keluarlah dia serta berkata kata : Manakah ...
... tukang pandai memi- kat burung , jikalau sudi pada beta buat langganan marilah singgah di ruma ( h ) beta . Maka ... tukang pemikat unggas . Setelah didengar tukang ungga situ datang , maka lalu keluarlah dia serta berkata kata : Manakah ...
Page 77
... tukang pemikat itu , mengapakah ia suda ( h ) hampir tuju ( h ) hari ia tiada kemari , kalaukan ia sakit hati sebab kita ada berhutang padanya . Maka sembah Tun Angsoka : Ya tuan puteri , beta dengar khabarnya segala menteri dan ...
... tukang pemikat itu , mengapakah ia suda ( h ) hampir tuju ( h ) hari ia tiada kemari , kalaukan ia sakit hati sebab kita ada berhutang padanya . Maka sembah Tun Angsoka : Ya tuan puteri , beta dengar khabarnya segala menteri dan ...
Page 115
... tukang pisang menjual pisangnya dan tukang talas menjual talas dan tukang beras menjual beras demikian juga tukang cari ikan akan disuru ( h ) ber- buat sero dan nyaring . Maka segala pandai - pandai kayu pun diberi- kan modal akan buat ...
... tukang pisang menjual pisangnya dan tukang talas menjual talas dan tukang beras menjual beras demikian juga tukang cari ikan akan disuru ( h ) ber- buat sero dan nyaring . Maka segala pandai - pandai kayu pun diberi- kan modal akan buat ...
Other editions - View all
Common terms and phrases
adinda amarahnya ayahanda badan bahwa baiklah belun beradu berbetulan berjalan berkata-kata bermain-main beta biduan binasa buat Bujangga Tala burung cokmar dahulu datanglah dayang-dayang demikian dibawanya dipalu dirinya disuru(h disuru(h)nya Halaman hamba hati hingga hulubalang jadi jangan janganlah jikalau kakanda kalaukan kamu karena katanya kedua bersaudara keempat keluar kemari kembali kembalilah kulit mutiara lamanya malam Mali marilah Mas dan Merpati masi(h masing-masing masuk matahari mati melihat membawa memberi menaru(h mendengar menteri menyuruhkan merak merak mas Merpati Mas Merpati Perak ngan niscaya ole(h padaku Padang Temurat padanya pahlawan patik penjaga pergi pergilah ponggawa Purani puteri Sari Rasmi raja-raja rampas rasanya ruma(h rupanya rupiah sahut sampai sangat saudagar sebab sekali sekalian Sekar Harum seketika sembah Setelah suda(h setengahnya sigera sigeralah Sunca Rama sunggu(h surat tangannya terkena terkira-kira terlalu amat terlebi(h tiadalah tuan puteri Budi tuan puteri Budiwangi tuan puteri Sari tuanku tuannya Tun Anggur Tun Dalima Wangi