Hikayat Merpati Mas dan Merpati Perak, dari Museum NasionalDepartemen Pendidikan dan Kebudayaan, Proyek Penerbitan Buku Sastra Indonesia dan Daerah, 1984 - 176 pages Romanized text of a Malay classic ; tranliterated from Jawi manuscript no. ML249 of Museum Nasional, Jakarta. |
From inside the book
Results 1-3 of 32
Page 21
... padanya , ja- ngankan perempuan sedang laki - laki menaru ( h ) birahi padanya . Maka segala perempuan tua muda pun banyaklah yang menaru ( h ) gila pada Merpati Mas dan Merpati Perak itu hingga Bujangga Tala dan Sekar Harum menjadi ...
... padanya , ja- ngankan perempuan sedang laki - laki menaru ( h ) birahi padanya . Maka segala perempuan tua muda pun banyaklah yang menaru ( h ) gila pada Merpati Mas dan Merpati Perak itu hingga Bujangga Tala dan Sekar Harum menjadi ...
Page 77
... padanya belun cukup bayaran harga unggas karena telah berjanji hari kan hesok . Maka tuan pu- teri menanti - nanti dengan masgul hatinya , maka ia berkata kepada dayang - dayangnya Hai Tun Angsoka , tiadakah diri mendengar khabarnya ...
... padanya belun cukup bayaran harga unggas karena telah berjanji hari kan hesok . Maka tuan pu- teri menanti - nanti dengan masgul hatinya , maka ia berkata kepada dayang - dayangnya Hai Tun Angsoka , tiadakah diri mendengar khabarnya ...
Page 109
... padanya karena se- mentar seperti laksana orang benci sementar seperti orang me- naru ( h ) cinta padanya karena sementar raja menghukum padanya dan sementar lagi raja memeriksa dengan berbicara yang manis dan lemas . Maka itulah tiada ...
... padanya karena se- mentar seperti laksana orang benci sementar seperti orang me- naru ( h ) cinta padanya karena sementar raja menghukum padanya dan sementar lagi raja memeriksa dengan berbicara yang manis dan lemas . Maka itulah tiada ...
Other editions - View all
Common terms and phrases
adinda amarahnya ayahanda badan bahwa baiklah belun beradu berbetulan berjalan berkata-kata bermain-main beta biduan binasa buat Bujangga Tala burung cokmar dahulu datanglah dayang-dayang demikian dibawanya dipalu dirinya disuru(h disuru(h)nya Halaman hamba hati hingga hulubalang jadi jangan janganlah jikalau kakanda kalaukan kamu karena katanya kedua bersaudara keempat keluar kemari kembali kembalilah kulit mutiara lamanya malam Mali marilah Mas dan Merpati masi(h masing-masing masuk matahari mati melihat membawa memberi menaru(h mendengar menteri menyuruhkan merak merak mas Merpati Mas Merpati Perak ngan niscaya ole(h padaku Padang Temurat padanya pahlawan patik penjaga pergi pergilah ponggawa Purani puteri Sari Rasmi raja-raja rampas rasanya ruma(h rupanya rupiah sahut sampai sangat saudagar sebab sekali sekalian Sekar Harum seketika sembah Setelah suda(h setengahnya sigera sigeralah Sunca Rama sunggu(h surat tangannya terkena terkira-kira terlalu amat terlebi(h tiadalah tuan puteri Budi tuan puteri Budiwangi tuan puteri Sari tuanku tuannya Tun Anggur Tun Dalima Wangi