Hikayat Merpati Mas dan Merpati Perak, dari Museum NasionalDepartemen Pendidikan dan Kebudayaan, Proyek Penerbitan Buku Sastra Indonesia dan Daerah, 1984 - 176 pages Romanized text of a Malay classic ; tranliterated from Jawi manuscript no. ML249 of Museum Nasional, Jakarta. |
From inside the book
Results 1-3 of 25
Page 26
... habis binasa , semuanya mati kuda dan kerbau habis berhanyut- hanyutan . Istana raja yang begitu tinggi tenggelam sama sekali , pohon yang besar - besar habislah rubu ( h ) sama sekali rupanya suda ( h ) seperti lautan tiada bersalahan ...
... habis binasa , semuanya mati kuda dan kerbau habis berhanyut- hanyutan . Istana raja yang begitu tinggi tenggelam sama sekali , pohon yang besar - besar habislah rubu ( h ) sama sekali rupanya suda ( h ) seperti lautan tiada bersalahan ...
Page 67
... habis ka- rena tiga hari tiga malam tiada makan dan minum , maka lalu lari- lah keempat belas orang masuk ke dalam hutan tiada berketahuan ke mana perginya . Maka bangkai yang ada pun bersusun dengan matang biru sebab terpukul . Setelah ...
... habis ka- rena tiga hari tiga malam tiada makan dan minum , maka lalu lari- lah keempat belas orang masuk ke dalam hutan tiada berketahuan ke mana perginya . Maka bangkai yang ada pun bersusun dengan matang biru sebab terpukul . Setelah ...
Page 109
... habis difikiran maka kembalilah Merpati kedua berjalan pulang , rasanya tiada mau lagi masuk ke dalam negeri itu . Maka kembalilah kedu pun tiada memberi tau pada seorang jua dari halnya terhukum itu . Setelah sampai pada ruma ( h ) nya ...
... habis difikiran maka kembalilah Merpati kedua berjalan pulang , rasanya tiada mau lagi masuk ke dalam negeri itu . Maka kembalilah kedu pun tiada memberi tau pada seorang jua dari halnya terhukum itu . Setelah sampai pada ruma ( h ) nya ...
Other editions - View all
Common terms and phrases
adinda amarahnya ayahanda badan bahwa baiklah belun beradu berbetulan berjalan berkata-kata bermain-main beta biduan binasa buat Bujangga Tala burung cokmar dahulu datanglah dayang-dayang demikian dibawanya dipalu dirinya disuru(h disuru(h)nya Halaman hamba hati hingga hulubalang jadi jangan janganlah jikalau kakanda kalaukan kamu karena katanya kedua bersaudara keempat keluar kemari kembali kembalilah kulit mutiara lamanya malam Mali marilah Mas dan Merpati masi(h masing-masing masuk matahari mati melihat membawa memberi menaru(h mendengar menteri menyuruhkan merak merak mas Merpati Mas Merpati Perak ngan niscaya ole(h padaku Padang Temurat padanya pahlawan patik penjaga pergi pergilah ponggawa Purani puteri Sari Rasmi raja-raja rampas rasanya ruma(h rupanya rupiah sahut sampai sangat saudagar sebab sekali sekalian Sekar Harum seketika sembah Setelah suda(h setengahnya sigera sigeralah Sunca Rama sunggu(h surat tangannya terkena terkira-kira terlalu amat terlebi(h tiadalah tuan puteri Budi tuan puteri Budiwangi tuan puteri Sari tuanku tuannya Tun Anggur Tun Dalima Wangi