Hikayat Merpati Mas dan Merpati Perak, dari Museum NasionalDepartemen Pendidikan dan Kebudayaan, Proyek Penerbitan Buku Sastra Indonesia dan Daerah, 1984 - 176 pages Romanized text of a Malay classic ; tranliterated from Jawi manuscript no. ML249 of Museum Nasional, Jakarta. |
From inside the book
Results 1-3 of 35
Page 10
... ngan harga pantas . Demikianlah kedua pemuda itu memperoleh uang banyak hasil penjualan binatang perburuan yang kemudian diserahkan kepada orang tuanya . Akhirnya mereka memutuskan untuk berburu burung - burung saja karena binatang yang ...
... ngan harga pantas . Demikianlah kedua pemuda itu memperoleh uang banyak hasil penjualan binatang perburuan yang kemudian diserahkan kepada orang tuanya . Akhirnya mereka memutuskan untuk berburu burung - burung saja karena binatang yang ...
Page 47
... ngan hulubalang itu lalu berpalu - paluan dan bertangkis - tangkisan sekalian rakyat antara kedua pihak amat heran dan tercengan - ce- ngang melihat rupanya kedua orang itu dan menjadi takjub me- lihat kelakuannya mengadap musu ( h ) ...
... ngan hulubalang itu lalu berpalu - paluan dan bertangkis - tangkisan sekalian rakyat antara kedua pihak amat heran dan tercengan - ce- ngang melihat rupanya kedua orang itu dan menjadi takjub me- lihat kelakuannya mengadap musu ( h ) ...
Page 149
... ngan malu hatinya sebab badannya kurus katanya : Hai Gadak Kemoja , jangan kamu berkata demikian terlebi ( h ) baik lawan da- hulu atau bercoba dahulu jikalau aku mati ridolah aku dan ma- syhur - lah namamu sebab dipuji pada orang ...
... ngan malu hatinya sebab badannya kurus katanya : Hai Gadak Kemoja , jangan kamu berkata demikian terlebi ( h ) baik lawan da- hulu atau bercoba dahulu jikalau aku mati ridolah aku dan ma- syhur - lah namamu sebab dipuji pada orang ...
Other editions - View all
Common terms and phrases
adinda amarahnya ayahanda badan bahwa baiklah belun beradu berbetulan berjalan berkata-kata bermain-main bernama beta biduan binasa buat Bujangga Tala burung cokmar dahulu datanglah dayang-dayang demikian dibawanya dipalu dirinya disuru(h disuru(h)nya Halaman hamba hati hingga hulubalang jadi jangan janganlah jikalau kakanda kalaukan kamu karena katanya kedua bersaudara keempat keluar kemari kembali kembalilah kulit mutiara lamanya malam Mali marilah Mas dan Merpati masi(h masing-masing masuk matahari mati melihat membawa memberi mendengar menteri menyuruhkan merak merak mas Merpati Mas Merpati Perak ngan niscaya ole(h padaku Padang Temurat padanya pahlawan patik penjaga pergi pergilah ponggawa Purani puteri Sari Rasmi raja-raja rampas rasanya ruma(h rupanya rupiah sahut sampai sangat saudagar sebab sekali sekalian Sekar Harum seketika sembah Setelah suda(h setengahnya sigera sigeralah Sunca Rama sunggu(h surat tangannya terkena terkira-kira terlalu amat terlebi(h tiadalah tuan puteri Budi tuan puteri Budiwangi tuan puteri Sari tuanku tuannya Tun Anggur Tun Dalima Wangi