Hikayat Merpati Mas dan Merpati Perak, dari Museum NasionalDepartemen Pendidikan dan Kebudayaan, Proyek Penerbitan Buku Sastra Indonesia dan Daerah, 1984 - 176 pages Romanized text of a Malay classic ; tranliterated from Jawi manuscript no. ML249 of Museum Nasional, Jakarta. |
From inside the book
Results 1-3 of 14
Page 30
... Tun Dalima dan seorang namanya Tun Anggur . Maka kata tuan puteri Budiwangi kepada dayang - dayangnya : Ya saudaraku Tun Dalima , bahwa kita ketiga ini Halaman 28 . adalah dipeliharakan oleh yang mahakuasa dan adakah manusia mengetahui ...
... Tun Dalima dan seorang namanya Tun Anggur . Maka kata tuan puteri Budiwangi kepada dayang - dayangnya : Ya saudaraku Tun Dalima , bahwa kita ketiga ini Halaman 28 . adalah dipeliharakan oleh yang mahakuasa dan adakah manusia mengetahui ...
Page 60
... Tun Anggur : Ya Tun Dalima , Kita ketiga sampainya kapan melihat daratan dan ingin bertemu manusia lagi . Maka sahut Tun Dalima : Hai Tun Anggur , jangan bicaramu melantur , jikalau diingat yang demikian tentu menjadi teringat jua si ...
... Tun Anggur : Ya Tun Dalima , Kita ketiga sampainya kapan melihat daratan dan ingin bertemu manusia lagi . Maka sahut Tun Dalima : Hai Tun Anggur , jangan bicaramu melantur , jikalau diingat yang demikian tentu menjadi teringat jua si ...
Page 89
... Tun Dalima dan di ketuk pula sekali maka keluar Tun Anggur . Halaman 135 . Maka sukalah ketiganya , maka kata Tun Dalima : Ya tuanku jam pukul berapakah ini . Maka kata tuan puteri : Hai Tun Dalima kare- na ini waktu tengah malam bulan ...
... Tun Dalima dan di ketuk pula sekali maka keluar Tun Anggur . Halaman 135 . Maka sukalah ketiganya , maka kata Tun Dalima : Ya tuanku jam pukul berapakah ini . Maka kata tuan puteri : Hai Tun Dalima kare- na ini waktu tengah malam bulan ...
Other editions - View all
Common terms and phrases
adinda amarahnya ayahanda badan bahwa baiklah belun beradu berbetulan berjalan berkata-kata bermain-main bernama beta biduan binasa buat Bujangga Tala burung cokmar dahulu datanglah dayang-dayang demikian dibawanya dipalu dirinya disuru(h disuru(h)nya Halaman hamba hati hingga hulubalang jadi jangan janganlah jikalau kakanda kalaukan kamu karena katanya kedua bersaudara keempat keluar kemari kembali kembalilah kulit mutiara lamanya malam Mali marilah Mas dan Merpati masi(h masing-masing masuk matahari mati melihat membawa memberi mendengar menteri menyuruhkan merak merak mas Merpati Mas Merpati Perak ngan niscaya ole(h padaku Padang Temurat padanya pahlawan patik penjaga pergi pergilah ponggawa Purani puteri Sari Rasmi raja-raja rampas rasanya ruma(h rupanya rupiah sahut sampai sangat saudagar sebab sekali sekalian Sekar Harum seketika sembah Setelah suda(h setengahnya sigera sigeralah Sunca Rama sunggu(h surat tangannya terkena terkira-kira terlalu amat terlebi(h tiadalah tuan puteri Budi tuan puteri Budiwangi tuan puteri Sari tuanku tuannya Tun Anggur Tun Dalima Wangi