Sejarah nasional Indonesia, Jilid 3Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Sejarah dan Nilai Tradisional, Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Sejarah Nasional, 1984 |
Istilah dan frasa biasa
abad Aceh adanya adat Agung angin apabila Arab Asia asing bagian bahkan bangsawan Banjar Banjarmasin Banten bantuan barang barang-barang barat Batavia bawah benteng berada beras berasal berhasil berlayar biasanya cara Cina Cirebon datang Demak dianggap diberi dibuat dikatakan dilakukan dipakai disebut Eropa golongan Gowa hasil Hikayat hingga hubungan Ibid India jadi jalan Jawa jelas jumlah kapal kapal-kapal keadaan kecil kedatangan kekuasaan keluarga kerajaan-kerajaan keraton Kompeni kota kota-kota lada lainnya laut Majapahit Makasar Malaka Maluku masuk Mataram maupun melalui membawa memberi membuat mendapat mengadakan mengalami mengenai mesjid misalnya Muda mulai mungkin muslim orang-orang Portugis Pangeran pantai Pasai pasar pedagang pedagang-pedagang pelabuhan pelayaran pemerintahan penduduk pengaruh penting perahu perang perdagangan perjanjian perkembangan pertama pesisir pihak Pires pusat kerajaan raja-raja rempah-rempah samping Samudra sebagian sebelum sebuah sejak sejarah sekitar Selatan setiap Sriwijaya Sulawesi Sultan Sumatera Sunan sungai syahbandar tanggal terdapat terjadi Ternate terutama Timur tinggi utara zaman